..senja..

Senja itu indah

Walau hanya sesaat

Ada yang gembira menanti senja

Tanda aktivitas siang mereda

Waktu istirahat katanya

Ada yang bersuka cita

Karena langit berubah jingga

Menenangkan katanya

Senja itu indah

Tapi hanya sesaat

..curiga..

Aku curiga,

Kenapa cinta begitu dipuja

Bagi yang sedang mencinta dan dicinta

Tergila-gila

Aku curiga,

Kenapa cinta juga dicela

Bagi yang belum juga menemukan cinta

Mati rasa

Aku curiga,

Cinta bisa memabukkan

Cinta juga memuakkan

Cinta dan Hampa

Cinta, bahagia, lalu hampa.

Kembali menemukan cinta,

namun kembali hampa.

Apa itu cinta jika terasa hampa?

Apa itu hampa jika harusnya bahagia?

Cinta, bahagia, dan hampa.

Cinta tanpa bahagia menjadi hampa.

Apakah cinta tak bisa bebas dari hampa?

Atau hampa akan selalu mengiringi cinta?

Cinta, datanglah mendekap.

Bahagia, kan jadi pelengkap.

Hampa, tak bisakah kau lenyap?

..cuma aku..

dalam hati aku bisu

menentang suara fakta

inginku bisikkan rasa

namun tertahan

terlalu angkuh untuk mengucap

terlalu indah untuk diucap

tahukah kau?

begitu terpancar di wajahku

bahkan lewat gerakan mataku

namun tak bisa terucap dalam lisanku

andai kau mengerti..

sungguh aku ingin jadi yang terakhir untukmu

cuma aku..

..mimpiku..

Kadang aku bermimpi menjadi seorang putri

dari kerajaan yang bernama CINTA

dimana aku dibesarkan oleh kedamaian dan ketenteraman,

bahagia selamanya

Kadang aku bermimpi berada di ujung sebuah tebing

pada dataran tinggi yang bernama LUKA

yang siap menyaksikan aku terjatuh,

terlempar dan mati

Kadang aku hanya terlelap lelah

tanpa mengharapkan mimpi-mimpi

Tak ada cinta,

yang hanya memberikan ilusi

Juga tak ada luka,

yang goresannya berbekas dalam hati

KAMU

Hey, kamu..

Sudah berapa lama kau berdiri ?

Keindahan apa yang sedang kau nikmati disini ?

Hey, kamu..

Ya! aku disini

Bercerminlah pada bola mataku

Lalu katakan apa yang kau lihat ?

Tidakkah kau melihat keindahanku ?

Hey, kamu..

Iya, kamu!

Maaf aku membuyarkan lamunanmu

Sadarlah ini aku, jiwamu..

..pahlawan kecil..

hening, tersudut dalam ruangan
siluet mengintip di balik jendela
penuh coretan kehidupan pada dinding
cerah, menyenangkan!
beberapa pasang mata
bercerita tentang mereka
secuil kisah anak kecil tak berdosa
haru mewarnai kalbu
merasakan betapa miskinnya hatiku
dalam tanya aku diam
kemana saja aku selama ini?
lari dari tatapan mata
mencoba mencari keegoisan diri
saat semuanya berlomba dalam kepalsuan
syukur aku berdiri di atas lututku
melihat perjuangan seorang anak
yang melawan sakitnya untuk hidup
mencoba bertahan di dunia yang kejam
berusaha memberikan kesan tanpa pesan
damailah, pahlawan kecilku..
menantikan tempat yang indah disana
bermain, menunggu ayah bunda di surga..

..pendosa..

 

aku jelek
bukan parasku
aku buruk
bukan sifatku
aku hina
bukan hatiku

aku pendosa
aku tak kuasa
entah seberapa dosa
sungguh aku berdosa

aku menangis
dalam hati aku miris
sesalku pedih
dalam doa ku merintih

aku gelisah
namun belum menyerah
mengharap maghfirah
ampuni aku, Ya Allah..

..nobody's perfect..

 

rasakan sakitnya
sekeras batu yang kau lempar
rasakan bedanya
sekuat malam menolak fajar

tawa itu telah pergi
terenggut suara sunyi
selalu ada celah untuk memaki
dan tak ada ruang untuk berbagi

mulut yang berbusa oleh kata
telinga yang haus akan sapa
dan hati yang mati karena prasangka

putih berubah menjadi abu
yang kelamaan memudar oleh waktu
sekilas terlihat kontras
yang semakin lama semakin jelas

inilah kita,
berbeda namun sama saja!
manusia yang tak pernah sempurna
namun terlanjur memaksa untuk sempurna

..bersama angin..

berdiri merenung di atas balkon
melihat sekitar dengan pandangan tak nyata
suara pun tak menggema
lalu angin datang menghampiri
seolah tau akan kesepianku

aku tak berkutik,
biar kurasakan angin mengelilingi tubuhku
menyentuhku tanpa permisi
namun lembut kurasakan sejuk
membelai wajahku, menyibak rambutku
menemaniku walau tak terlihat
aku ingin terbang,,
namun aku hanya bisa menari
kuikuti gerakannya dan mulai bergerak
senyum mengembang merasakan damai

tak ada lagi sepi

tak lagi sendiri
aku bahagia,
bersama hembusan angin..